MTQ Ke-48 Tingkat Kabupaten Musi Rawas Resmi Dibuka

MUSIRAWAS, WI – Al-qur’an itu sumber inspirasi dan ilmu pengetahuan yang tidak akan pernah habis jika di gali maupun di kaji, sebab al qur’an itu mengisyaratkan meski seluruh air laut dijadikan tinta dan seluruh pohon dijadikan penahnya pastilah tidak akan cukup untuk menulis atas keangungan Allah swt.

Demikian antara lain sambutan yang disampaikan Bupati Musi Rawas H Hendra Gunawan saat membuka Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-48 tingkat Kabupaten Musi Rawas yang dipusatkan dilapangan bola kaki Desa Mardiharjo Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas Sumatera Selatan.

Dengan ditandai pemukulan gong oleh Bupati Musi Rawas H Hendra Gunawan (H2G), maka secara resmi acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-48 tingkat Kabupaten Musi Rawas dimulai.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Musi Rawas Hj Suwarti, Kapolres Mura AKBP Suhendro, Dandim 0406 Letkol Inf M. A’an Setiawan, Ketua TP PKK Mura Hj Noviar Marlina Gunawan, dan unsur Forkopimda Kabupaten Musi Rawas.

Bupati Mura H Hendra Gunawan, mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas semangat para peserta dan masyarakat, dalam mengikuti dan menyukseskan MTQ ke-48 tingkat Kabupaten Mura.

Bupati juga berpesan kepada peserta MTQ yang mewakili kecamatan untuk memberikan kemampuan terbaiknya dalam meraih prestasi di Ajang MTQ ini.

“Dengan kegiatan MTQ ini diharapkan dapat menambah qori dan qoriah, hafiz serta hafizah di Kabupaten Mura,” ujar Bupati.

Bupati H Hendra Gunawan mengajak kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Mura, dengan MTQ ke-48 ini, sebagai upaya untuk meningkatkan karakter daerah yang unggul dan mulai Menjadikan Al-quran sebagai rujukan dalam membina karakter yang tangguh dalam menghadapi ujian demi tercapainya visi dan misi Kabupaten Musi Rawas menuju Musi Rawas Sempurna 2021.

Orang nomor satu di Bumi Lan Serasan Sekantenan ini juga berjanji akan memberikan bonus dan rewadr bagi para peserta MTQ yang berhasil meraih Juara pada tingkat Provinsi dan Nasional. Untuk Juara Provinsi akan diumrohkan, sedangkan untuk Juara Nasional akan diberikan mobil bahkan rumah.

“Terus bersemangat, berikan yang terbaik dan terus tingkatkan prestasi. Jika bisa Juara Nasional akan kita berikan mobil bahkan rumah, kepada dewan hakim untuk dapat bertugas sebaik-baiknya untuk mencari bibit-bibit unggul qorik qoriah dan hafiz hafizah di Kabupaten Mura,” ungkapnya.

Untuk cabang perlombaan ada tujuh cabang yang diperlombakan yakni, Tilawah (Tartil, anak-remaja-dewasa), Qiro’at Sab’ah Gol Mujawwad, Qiro’at Sab’ah Gol Murottal dewasa, dan Hifzh Al-Qur’an (untuk 1 juz, 5 juz, 10 juz, 20 juz dan 30 juz), Tafsir (Arab-Indonesia), Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an dan terakhir Kaligrafi.(rls/Nurul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *